Home »
» (Soft News) Stiletto Surgery, memotong jari kaki demi pakai high heels
Kaskus - The Largest Indonesian Community - Berita Luar Negeri | Tempat diskusi mengenai berita dari luar negeri. | |
(Soft News) Stiletto Surgery, memotong jari kaki demi pakai high heels Dec 21st 2012, 14:06 Banyak wanita rela melakukan segala hal agar kakinya bisa masuk ke sepasang sepatu hak tinggi yang indah. Misalnya saja dengan menjalani prosedur Stiletto Surgery, pembedahan kaki dengan cara mengurangi atau bahkan menghilangkan jari kaki seluruhnya demi memakai high heels. Seperti yang dilansir dari Odditycentral (20/12), American Association Medical Pediatric menyebutkan ada sekitar 87 persen wanita yang memang punya masalah dengan kakinya saat memakai sepatu. Contohnya rasa tidak nyaman atau bahkan sakit ketika mengenakan high heels. Beberapa di antara mereka memilih untuk menambahkan alas pada kaki yang bermasalah. Namun yang lain justru memilih untuk menjalani operasi memperpendek jari kaki, menyuntik, bahkan memotong jari kelingking agar bisa lebih nyaman saat memakai sepatu hak tinggi. "Kecuali jika ada seseorang yang memang sudah tidak bisa menemukan sepatu yang membuat kakinya nyaman, prosedur Stiletto Surgery sebenarnya sah-sah saja dilakukan," tutur Susan Deming, pasien yang jari kakinya baru saja dibedah. Deming menambahkan kalau kakinya memang selalu kapalan. Jari kakinya ada yang terlalu panjang di antara yang lain. Sehingga ia memutuskan untuk menjalani operasi pemotongan jari kaki sekitar satu sentimeter. Namun ternyata banyak pula wanita yang melakukan prosedur Stiletto Surgery agar merasa lebih nyaman ketika memakai high heels. Cara yang lain yang ditempuh para wanita tersebut adalah menyuntikkan kolagen ke dalam kaki agar rasa sakit saat mengenakan sepatu hak tinggi bisa berkurang. "Memang jumlah wanita yang tertarik melakukan Stiletto Surgery ini semakin meningkat, sekitar 30 pasien setiap bulan tahun lalu," aku Dr Nathan Lucas, ahli penyakit kaki dari Memphis. Dr Lucas juga mengatakan kalau ia tidak mau menyetujui prosedur bedah kaki tanpa ada alasan medis di balik kondisi seseorang. Namun Dr Lucas tetap memberi rujukan pada pasien agar pergi ke dokter lain yang mau melakukan operasi tersebut. sumber, komentar, ngeri bener ya, cuman gara2 hak tinggi doang lho... | |
|
0 comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.