Jiang Zemin, Mantan Pemimpin Komunis yang Mulai Usang

Kaskus - The Largest Indonesian Community - Berita Luar Negeri Tempat diskusi mengenai berita dari luar negeri.

Jiang Zemin, Mantan Pemimpin Komunis yang Mulai Usang Jan 28th 2013, 15:09 Selama satu dekade setelah secara resmi mengundurkan diri dari tahta kekuasaan komunis, Jiang Zemin terus memegang pengaruh dan membuat kehadirannya terasa dalam politik Tiongkok. Sekarang ada tanda-tanda bahwa otoritas kekuasaannya nampak mulai surut. Pada acara pemakaman terakhir seorang pensiunan jenderal yang juga musuh terkenal, Jiang terdaftar paling akhir dalam nama pemimpin Partai yang datang untuk memberikan penghormatan. Dan baru-baruini, dua mantan senior Partai Komunis Tiongkok (PKT) menulis surat kepada Komite Sentral PKT untuk membentuk gugus tugas khusus guna menyelidiki dan "menelusuri" perilaku menyimpang dari politik Jiang. Serangkaian penghinaan lainnya juga terjadi terhadap Jiang, hal-hal yang tidak akan pernah ditoleransi saat ia berkuasa, menunjukkan bahwa pengaruh kekuasaannya di belakang partai mulai berkurang. Selama peletakan karangan bunga untuk Jenderal Tentara Pembebasan Rakyat, Yang Baibing pada 21 Januari2013, Jiang terdaftar terakhir, sebagai peserta bernama kedua-belas. Pada kesempatan sebelumnya, pada saat serupa penguburan pada November tahun lalu dia berada diperingkat ketiga Urutan nama-nama para pemimpin komunis Tiongkok sangat penting untuk mengawatkan korps Partai dan massa pada kebesaran kekuatan yang relatif dan pengaruh pemimpin senior. Sepanjang jalan hingga Kongres Partai ke-18 yang berlangsung November lalu, dan mengantarkan kepemimpinan baru yang dipimpin oleh Xi Jinping, Jiang terdaftar di belakangâ??Sekretaris Jenderal Hu Jintao. Bertahun-tahun setelah tidak memiliki peran resmi di Partai, Jiang juga secara teratur muncul bersama Hu Jintao pada kesempatan dihadapan publik, praktik itu tanpa preseden dalam komunis Tiongkok dan tidak pernah dijelaskan dalam pers negara. Sekretaris Jenderal terbaru Hu Jintao, belum memasukkan dirinya pada acara-acara publik yang diselenggarakan oleh pemimpin baru Xi Jinping. Dia juga menyerahkan kendali atas militer kepada Xi, sedangkan Jiang mempertahankan jabatan itu selama dua tahun setelah melepaskan gelarnya sebagai pemimpin Partai. Dua hari setelah peringkat baru muncul pada 21 Januari2013, Xinhua, corong rezim, menulis pemberitahuan satu paragraf dimana secara pribadi Jiang telah meminta perubahan. "Xinhua sangat memuji itu sebagaii tindakan akhlak mulia dan pikiran yang luas dari komunis," kata laporan itu. Catatan tindak lanjut ini berdering palsu dengan analis politik Partai Tionghoa. "Ini berita aneh ada keraguan dalam menanggapi misteri urutan peringkat dan tidak diragukan lagi dimaksudkan untuk menunjukkan bahwa peringkat itu permintaan aktif Jiang," tulis komentator Zhou Xiaohui dalam sepotong komentar terakhir untuk The Epoch Times edisi Mandarin. "Tapi tak seorang pun akan percaya," kata Zhou. "Jiang yang paling terkenal karena kecintanya pada kekuasaan. Selain itu, waktu pensiun: Jika itu kasusnya, mengapa tidak dilaporkan bersama-sama dengan berita 21 Januari?" Menurut analisis Zhou tentang kejadian itu, sejak tampuk kekuasaan beralih pada bulan November, Xi Jinping telah mulai membasmi pengaruh Jiang. Tindak lanjut dari Xinhua merupakan upaya terlambat untuk menyelamatkan muka Jiang, menurut dugaan Zhou. Majalah politik Hong Kong, Cheng Ming, yang secara teratur menampilkan bocoran dari orang dalam Partai dan analisis intrik partai komunis, melaporkan bahwa pejabat senior Wan Li Qiao Shi baru-baru ini mengirim surat kepada Komite Sentral PKT mendesak mereka untuk menyelidiki Jiang. Kedua orang itu musuh Jiang selama waktu mereka menjabat. Qiao Shi didorong keluar dari Komite Tetap Politbiro oleh Jiang, setelah yang terakhir menciptakan kekuasaan sewenang-wenang bahwa mereka yang berpaling 68 harus mundur. Qiao Shi dan Wan Li mengatakan bahwa Jiang telah "menempatkan diri di atas Politbiro, menginjak-injak disiplin Partai dan konstitusi negara," menurut Cheng Ming, yang mengutip orang dalam Partai. Langkah-langkah lebih membosankan juga tampaknya telah diambil terhadap Jiang: seperti pembatalan orkestra teman baiknya. Pemimpin baru menutup asosiasi Li Lanqing yang mendirikan orkestra "Three High" (San Gao) yang terdiri dari pejabat tinggi Partai, perwira militer, dan sarjana, Mei 2013 lalu. Li sangat dekat dengan Jiang karena ia adalah apartur pertama yang mengepalai Kantor 610, badan ekstralegal ciptaan Jiang pada tahun 1999 untuk melaksanakan penganiayaan terhadap Falun Gong di seluruh negari, sebuah praktek spiritual populer yang dicoba untuk dibasmi oleh Jiang sebagai ciri khas pemerintahannya, dan tetap sebagai perang salib pribadi. Li dikatakan telah menyumbangkan gajinya untuk mendanai orkestra. Tapi itu dibatalkan pada akhir Desember, menurut sebuah laporan di harian Nanjing. Kabar itu tidak dilaporkan secara luas sampai 23 Januari2013. Kemudian, Sina, portal web utama, melaporkan bahwa anggota orkestra menangis satu sama lain ketika mereka mendengar tentang hal itu, sebelum penampilan besar pertama dan terakhir di State Theater Beijing. Jiang ada di sana, kata laporan itu. Betapapun simbolisme dalam komunis Tiongkok dan pemimpin Partai sekitarnya juga sangat penting seperti yang sudah tercermin.Banyak pengamat, dalam deskripsi yang diberikan kepada Zuying Song, seorang penyanyi populer dan terkenal secara luas yang diperistri Jiang. Dalam sebuah komentar Xinhua baru-baru ini, dia disebut sebagai "wajah tua yang menduduki acara Festival Musim Semi CCTV untuk waktu yang lama." (EpochTimes/sua) SUMBER

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions