
Pertandingan yang sejatinya menjadi hiburan keluarganya berubah menjadi petaka.
Quote:Tragedi mengguncang sepak bola Belanda saat seorang asisten wasit (hakim garis) tewas setelah dikeroyok pemain. Ironisnya, asisten wasit itu bertugas dalam pertandingan kompetisi yang dikuti pemain muda berusia 15-16 tahun.
Richard Nieuwenhuizen kehilangan nyawa setelah dihajar sejumlah pemain saat bertugas menjadi salah satu ofisial pertandingan di Almere. Saat laga berlangsung, dia diserang sejumlah pemain klub yang bermarkas di Amsterdam, Nieuw Sloten yang bertandingan melawan klub Buitenboys.
Lebih ironis lagi, Nieuwenhuizen bertugas pada laga di mana akanya ikut dalam pertandingan. Pertandingan yang sejatinya menjadi hiburan keluarganya berubah menjadi petaka. Para pemain membabi buta menghantam Richard dengan pukulan dan tendangan. Setelah semalaman dirawat di rumah sakit, Nieuwenhuizen meningggal dunia.
Pihak rumah sakit belum mengumumkan penyebab kematian Nieuwenhuizen. Namun, kepolisian setempat sudah menahan beberapa pemain yang berusia 15 dan 16 tahun.
Kejadian tragis ini pun mendapat perhatian dari Menteri Olahraga Belanda, Edith Schippers. â??Insiden ini sungguh mengerikan bisa terjadi di dunia olahraga Belanda."
Sementara itu, ketua Asosiasi Sepakbola Belanda (KNVB) Anton Binnenmars sangat terkejut dengan kejadian ini. "sangat sulit menggambarkan dengan kata-kata bahwa seorang yang mempunyai hobi olahraga kemudian menjadi korban dari tindakan kekerasan seperti ini."
Sementara itu Nieuw Sloten, klub asal ketiga pelaku pemukulan mengatakan mereka sangat terkejut dengan apa yang telah terjadi terhadap Nieuwenhuizen.
Klub itu berencana melarang pemain yang bertanggung jawab dalam kasus tersebut untuk terlibat di klub tersebut seumur hidup mereka.
Nieuw Sloten juga akan menarik diri dari liga yang mereka ikuti saat ini selain itu mereka juga akan menghentikan sementara kegiatannya.
"Kekerasan seharusnya tidak terjadi di lapangan sepakbola," kata klub tersebut.

Richard Nieuwenhuizen, 41
Quote:BBC melansir, tiga pemain klub Nieuw Sloten yang masih berusia belasan tahun menghajar wasit, Richard Nieuwenhuizen yang kerap menjadi hakim garis bagi klub Buitenboys Belanda hingga akhirnya menghembuskan nafas terakhir setelah sempat dibawa ke rumah sakit usai pengeroyokan tersebut.
Ketiga remaja pemain bola dari klub Nieuw Sloten yang masih berusia antara 15-16 tahun tersebut diduga merasa tidak puas dengan hasil pertandingan dimana Richard menjadi hakim garis dalam pertandingan itu.
Sementara itu Michael Oost, pimpinan klub Buitenboys mengatakan Richard Nieuwenhuizen merupakan orang yang sangat mencintai sepakbola.
â??Dia menikmati tugasnya itu. Dia benar-benar mencintai sepakbola. Dia selalu ada di sini,â?? kata Oost kepada media nasional Belanda, NOS.
Selanjutnya ketiga remaja belasan tahun yang terlibat dalam aksi pemukulan tersebut sudah diamankan oleh aparat kepolisian, menunggu hasil penyidikan.
Peristiwa tragis ini sangat mencoreng muka dunia persepakbolaan Belanda, sebelumnya memang belum pernah terjadi dalam sejarah sepakbola dunia, anarkisme wasit dikeroyok sampai tewas. (Arf/Red)

Markas klub sepakbola Niew Sloten
Quote:ALMERE - Presiden FIFA, Sepp Blatter, mengatakan amat terkejut atas kematian seorang hakim garis Belanda akibat dipukuli oleh para pemain berusia belasan tahun.
Klik Richard Nieuwenhuizen, 41, tewas Senin 3 Desember, sehari setelah dia dipukul dan ditendang oleh sejumlah pemain klub Nieuw Sloten dari Amsterdam setelah pertandingan melawan klub Buitenboys di Almere.
â??Saya ingin menyampaikan kesedihan setelah mendengar wafatnya asisten wasit Richard Nieuwenhuizen. Saya amat terkejut dengan insiden tragis ini,â?? tulisnya dalam pernyataan di situs internet FIFA.
Blatter menambahkan bahwa kekerasan tersebut merupakan masalah masyarakat yang lebih luas yang bisa terbawa ke lapangan sepakbola.
â??Sepakbola merupakan cermin dari masyarakat dan sedihnya, penyakit yang mempengaruhi masyarakat -dalam kasus ini kekerasan- juga terwujud dalam pertandingan kita.â??
Bagaimana pun Blatter menegaskan bahwa sepakbola merupakan sebuah kekuatan untuk hal-hal yang baik dan mengucapkan terimakasih atas contoh dari upaya yang tidk habis-habisnya oleh orang-orang seperti Nieuwenhuizen.
MASIH DIPERIKSA
Tiga pemain Nieuw Sloten -yang berusia 15 dan 16 tahun- sudah ditangkap karena diduga terlibat dalam pemukulan itu.
Polisi mengatakan penyelidikan atas mereka masih terus berlangsung dan rincian tentang penyebab kematian Nieuwenhuizen masih belum diungkapkan.
Nieuwenhuizen merupakan hakim garis amatir dan putranya juga bermain di klub Buitenboys.
â??Dia senang menjadi bagian dari klub ini dan bangga dengan putranyaâ?? tutur Presiden Buitenboys, Marcel Oost
Orang tua para pemain dan sukarelawan lain sering menawarkan diri menjadi wasit maupun penjaga garis dalam pertandingan sepakbola dan hockey yang melibatkan klub anak-anak mereka.
Kedua cabang itu amat populer di Belanda dan memiliki organisasi yang baik untuk para pemain-pemain mudanya. (bbc/dms)
Waspada guys, seperti kata Sepp Blatter "kekerasan tersebut merupakan masalah masyarakat yang lebih luas yang bisa terbawa ke lapangan sepakbola". Sepakbola yang sejatinya menjadi hiburan keluarga bisa sewaktu2 berubah menjadi petaka.
0 comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.