TEMPO.CO, Bristol--- Generasi baru penyakit pembunuh manusia diduga bisa berasal dari kucing dan anjing. Para ilmuwan mengatakan manusia bolehjadi akan segera terinfeksi penyakit serius melalui binatang peliharaan mereka.
Laporan penelitian telah menemukan resiko untuk manusia dari munculnya penyakit pada hewan peliharaan yang meningkat itu kini beralih masuk ke lingkungan rumah. Dalam laporan itu tertulis, manusia akan menjadi lebih beresiko karena hewan peliharaan semakin menjadi bagian dari kehidupan mereka. Termasuk bersama-sama tidur di kamar tidur mereka.
Penyakit pada manusia yang disebabkan oleh hewan akan semakin virulen. Seperti rabies anjing yang membunuh sekitar 55ribu orang di Afrika dan Asia tiap tahunnya.
Penelitian yang dipimpin oleh Michael Day, profesor kedokteran hewan patologi di Universitas Bristol ini telah diterbitkan dalam jurnal Emerging Infectious Diseases. Ia mengatakan kucing dan anjing adalah sumber potensi besar yang dapat menularkan penyakit pembunuh pada manusia. "Meski jumlah hewan peliharaan itu kecil, tetapi itu sangat signifikan," ujarnya.
Menurut Day, di negara maju, hubungan antara manusia dan anjing maupun kucing sangat erat berbagi di lingkungan indoor manusia. Ini sebetulnya adalah peringatan kepada global atas zoonosis penyakit yaitu penyebaran penyakit dari hewan ke manusia. Sehingga obat dan vaksin dapat dikembangkan.
=====
wah gawat iki,
ada 3 ekor
di rumah
0 comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.